Kamis, 14 Oktober 2021 lalu, saya mengikuti acara Zoom Abbott Blogger, dalam rangka Peluncuran PediaSure Formula Baru: Dukung Pertumbuhan Nyata Anak Indonesia. Acara berlangsung mulai pukul 14.00 - 15.30 WIB.
Hadir pula Sherina Munaf sebagai brand ambassador PediaSure, Duma Riris Silalahi (Putri Indonesia Lingkungan Tahun 2007 - ibu dari dua orang anak) dan Dr. Jose Dimaano Jr. selaku Medical Director for Abbott Nutrition Business in Pacific Asia. Sementara Daniar Achari (Presenter CNN Indonesia) hadir sebagai moderator, yang memandu jalannya acara siang itu.
Nutrisi adalah modal penting tumbuh kembang anak, demikian judul slide pertama yang dipaparkan oleh dr. Cut Nurul Hafifah, Sp.A(K).
Dimulai dari nutrisi dalam kandungan, 1000 hari pertama hingga 5 tahun pertama. Dampak jangka pendek kekurangan nutrisi, akan memengaruhi perkembangan otak, pertumbuhan otot, tulang, berat dan tinggi badan, juga komposisi tubuh. Selain itu juga berpengaruh pada program metabolik tubuh.
Sementara dampak jangka panjang kekurangan nutrisi, dapat mempengaruhi kemampuan kognitif dalam belajar, sehingga berpotensi gagal dalam sekolah (pendidikan), gagal dalam dunia kerja, bahkan berpenghasilan rendah.
Tidak hanya itu, kurang nutrisi pada masa awal kehidupan juga dapat melahirkan problem pada kesehatan, berkenaan dengan daya tahan tubuh. Penyakit semacam diabetes, hipertensi, jantung, obesitas dan kanker dapat dialami.
Menurut PBB, 7 juta anak di dunia terancam stunting akibat pandemi Covid-19. Sejalan dengan hasil penelitian Menko PMK, angka stunting yahun 2019 sekitar 27,6% dan diperkirakan naik pada 2020 akibat pandemi. Ditambah pula hanya 19,2% Puskesmas yang tetap menjalankan kegiatan Posyandu.
Jadi, kekurangan nutrisi mengakibatkan banyak hal buruk pada masa depan penerus bangsa. Potensi meroketnya stunting dan penurunan IQ tidak dapat dianggap sepele.
Masih berdasarkan pemaparan dr. Cut Nurul Hafifah, Sp.A(K), berikut beberapa hal yang harus diperhatian, agar dapat terhindar dari malnutrisi dan stunting:
1. Inisiasi menyusui dini (ASI) dalam waktu satu jam setelah lahir.
2. ASI eksklusif selama 6 bulan pertama.
3. Lanjutkan memberi ASI sampai dua tahun.
4. Memberikan nutrisi seimbang pada MPASI.
5. Memperhatikan standar rekomendasi nutrisi bagi anak menurut WHO: karbohidrat, protein, lemak, gizi dll.
6. Memantau dan melakukan timbang, ukur, plot ke kurva pertumbuhan.
Abbott adalah pemimpin global dalam bidang healthcare yang membantu banyak orang agar dapat menjalani kualitas hidup yang lebih baik di semua fase kehidupan. Portfolio terdepannya mencakup segala aspek layanan kesehatan, dengan bisnis dan produk terdepan pada bidang diagnostik, peralatan medis, nutrisi, dan obat generik bermerek. Perusahaan kami terdiri dari 109.000 karyawan yang melayani masyarakat di lebih dari 160 negara.
Abbott pertama kali memperkenalkan PediaSure di Indonesia pada tahun 1996. Peluncuran PediaSure Formula baru ini juga bertepatan dengan 25 tahun PediaSure. Abbott berkomitmen untuk terus berinovasi demi memenuhi kebutuhan nutrisi anak Indonesia.
Inovasi Abbott
Kekurangan nutrisi dapat terjadi di semua anak, bagaimanapun kondisi sosioekonomi dan geografi mereka.
Dokter Anak Divisi Nutrisi dan Penyakit Metabolis RSUP Fatmawati, Dr. Dr. Lanny C. Gultom, Sp.A(K)
Kekurangan gizi adalah masalah global yang berdampak dalam jangka pendek dan panjang. Seperti yang disebutkan dr. Lanny C, stunting dapat dialami oleh anak manapun.
Oleh karena itu Abbott meluncurkan produk PediaSure dengan formula baru, yang diharapkan mampu mencegah stunting, imunitas rendah dan perkembangan kognitif yang baik di masa depan. Sehingga dapat mendukung anak Indonesia memenuhi nutrisi agar mencapai pertumbuhan optimal.
PediaSure kini dilengkapi dengan Arginin dan vitamin K2—Dua nutrisi yang terbukti secara klinis untuk lebih jauh mendukung pertumbuhan tulang yang lebih panjang dan kuat—tetap dengan kandungan triple protein, omega 3 dan 6, serta 14 vitamin dan 9 mineral. Tentu dengan rasa enak yang disukai anak-anak.
Arginin adalah asam amino penting yang memainkan peran dalam pertumbuhan tinggi badan. Arginin memicu multiplikasi sel pada lempeng pertumbuhan tulang untuk membantu tulang tumbuh lebih panjang. Riset menemukan bahwa anak-anak dengan stunting memiliki level Arginin yang lebih rendah dalam darahnya jika dibandingkan dengan anak-anak biasa, dan asupan Arginin yang rendah diasosiasikan dengan pertumbuhan tinggi badan yang lebih lambat. Sedangkan Vitamin K2 adalah nutrisi penting yang membantu menyalurkan dan mengikat kalsium ke tulang dan pada akhirnya memicu pertumbuhan tulang yang kuat.
Medical Director for Abbott Nutrition Business in Pacific Asia, Dr. Jose Dimaano Jr.
Saya sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Abbott. Kurang nutrisi, bukan hal sepele yang dapat diabaikan. Apa lagi berkenaan dengan tumbuh kembang dan IQ anak. Demikian juga yang dipaparkan oleh Sherina Munaf sebagai brand ambassador PediaSure dan Duma Riris Silalahi (Putri Indonesia Lingkungan Tahun 2007 sekaligus ibu dari dua orang anak ini.
PediaSure dukung pertumbuhan nyata. Yuk, tumbuh tinggi!
iya kan nutrisi tercukupi dan berimbang jadi kebutuhan dasar tumbuh kembang anak, ternyata klo sosioekonomi bagus tapi g paham kebutuhan anak ya juga bahaya dan merugikan ya
BalasHapusBetul sekali Mbak. Tadinya aku mikir yang bisa kena stunting cuma ekonomi ke bawah aja. Ternyata berkenaan dengan pengetahuan dan pola pikir juga.
HapusStunting ini masih menjadi masalah memprihatinkan di negara kita, ya. Semoga apa yang diusahakan Abbott dapat membantu mengurangi kasus Stunting.
BalasHapusAamiin... Setidaknya dengan acara seperti ini, merupakan sosialosasi mengenai stunting.
HapusNutrisi untuk pertumbuhan dan perkembangan anak memang tidak boleh ditawar. Siapapun pasti ingin yang terbaik untuk anaknya. Adanya Pediasure dengan inovasi nutrisinya tentu saja sangat membantu kita, para orang tua
BalasHapusIya Mbak. Sangat bersyukur dengan hadirnya PediaSure dari Abbott.
HapusWah saya baru dengar asam amino Arginin ini mba selama ini hanya taunya kalsium dan vit D yang berperan terkait tinggi badan. Jadi lebih paham
BalasHapusSama Mbak. Aku juga baru tahu infonya dari acara zoom bersama Abbott ini. Inovasi yang baik sekali ya. Semoga bermanfaat untuk anak Indonesia.
HapusPediasure emang bagus untuk pertumbuhan anak kak, kelak sya kalau punya anak pengen pakek juga.
BalasHapusSherina besar bersama PediaSure. Udah cantik, cerdas, multi talenta pula ya.
HapusMenarik sekali mba acaranya. Tentunya persiapan memiliki anak tidak hanya sebelum ia lahir tetapi juga sampai usia 5 tahun. Namun, saya setuju 1000 hari pertama kelahiran memang penting. Info yang bermanfaat mba
BalasHapusBetul Mbak... Masa keemasan anak untuk pertumbuhannya.
HapusPediasure tuh dulu susu anakku mba pas masih kecil setelah ASI eksklusif selesai. Karena stress pd bilang anakku kurus, lah padahal makan minumnya bagus kok, yaudahlah ya ikhtiar aja minumin Pediasure. Sekarang sih udah mulai sekolah SD baru deh jadi nih bodynya
BalasHapusPilihan tepat ya Mbak. Yang terbaik pastinya untuk anak.
HapusInfonya bagus sekali mbak. Kebutuhan nutrisi anak memang yang paling utama. Pediasure oke juga ya, mau memberikan tambahan komposisi buat produknya.
BalasHapusDan penambahan itu berdasarkan penelitian yang matang. Semoga banyak manfaatnya buat anak Indonesia.
HapusInovasi PediaSure untuk terus memberikan yang terbaik bagi anak bangsa ini patut diacungi jempol. Semoga dengan konsumsi PediaSure, anak Indonesia jauh dari bahaya stunting.
BalasHapusAamiin... Semoga target melaean stunting ini berhasil ya Mbak. Kita pun harus turut serta mensosialisasikan.
Hapus