Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog
Sabtu, 29 Agustus 2020 lalu, saya berkesempatan untuk mengikuti Webinar yang diadakan oleh IM3Ooredoo dan komunitas IIDN (Ibu-ibu Doyan Nulis) Episode 1. Tema kali ini adalah Menulis Konten Blog untuk Pemula, oleh Mbak Widyanti Yuliandari.
Sungguh merupakan rezeki yang patut disyukuri. Materi yang disuguhkan adalah kebutuhan pokok bagi blogger pemula. Hal yang wajib diketahui dan dipraktikkan ke depannya.
Webinar ini akan dilaksanakan sebanyak 25 kali dengan tema berbeda yang berkenaan dengan dunia Bloging. Sejauh ini saya sudah mengikuti lebih dari tiga kelas. Dan benar-benar seperti air penyejuk di tengah dahaga. Semakin paham bagaimana seharusnya ngeblog itu.
Episode 1 ini dibuka oleh Mbak Lita Widi, sebagai Host webinar. Dilanjutkan pemaparan dari Pak Indra Nugraha, dari pihak IM3Oredoo. Beliau menjelaskan tentang paket terbaru yang dikeluarkan oleh IM3Ooredoo untuk mendukung eksistensi para pengusaha, yakni Paket sharing kuota IMPreneur. Terdapat pilihan kuota sesuai dengan kebutuhan.
Tiba saatnya Mic beralih ke tangan Mbak Widyanti Yuliandari, untuk memulai materi hari itu. Berikut ulasan yang dapat saya pahami pada zoom class ini.
Menulis Konten untuk Pemula
Mengapa konten?
Karena salah satu yang membuat bloger pemula merasa tidak percaya diri, adalah konten. Seperti yang saya alami, sering merasa tulisan yang saya buat untuk blog, tidak pantas, tidak sebaik yang saya inginkan. Apa lagi jika saya membandingkan dengan tulisan teman-teman blogger lainnya. Ada saja kurangnya. Entah itu sudut pandang, maupun dari segi penulisannya.
Selain itu, konten juga merupakan DAYA TARIK UTAMA pada sebuah blog. Konten yang bagus, pastinya mampu membuat orang membacanya dengan seksama. Sehingga memungkinkan terjadinya interaksi yang positif di dalam blog. Baik berupa komentar, share link postingan, bahkan subscribe atau mengikuti blog kita. Hal ini sejalan dengan yang disebutkan oleh Mbak Widyanti Yuliandari bahwa:
Konten yang baik dan terus berkembang memberi dampak positif bagi blogger dan pembacanya.
Apakah konten hanya berupa tulisan?
Yang paling utama tentunya tulisan. Meski ada juga blog yang lebih banyak menampilkan foto, akan tetapi pada umumnya pada sebuah blog tetap akan ada tulisan.
Berkenaan dengan tulisan, sudah pasti berkaitan dengan kaidah penulisan, sesuai dengan PUEBI, dan tanda baca. Kalau tulisannya rapi dan tidak typo, maka pembaca akan merasa nyaman.
Konten blog tidak hanya berupa tulisan. Bisa juga berupa foto, gambar, info grafis, video, podcast, dsb.
Berbicara mengenai info grafis, saya juga mengikuti Episode 7 Basic Desain Grafis untuk Bloger. Jika ada kesempatan, akan saya tulis ulasannya.
Kesulitan Membangun Konten Bagi Pemula
Ala bisa karena biasa.
Pepatah ini pas sekali diperuntukkan pada bloger pemula. Kesulitan membangun konten, faktor utamanya adalah belum terbiasa menulis. Semakin banyak menulis, semakin banyak yang kita tahu. Semakin paham pula pada kekurangan tulisan kita. Sejalan dengan poin selanjutnya yang dibahas oleh Mbak Widya, kesulitan membangun konten juga disebabkan oleh kurang membaca atau berdiskusi, kurang upaya analisis dan kurang keberanian praktik sesuatu yang baru.
Ada lagi hal yang membuat bloger pemula sulit membangun konten, yakni tidak percaya diri tentang keahlian, merasa bukan ahli pada suatu bidang, kemudian mempertanyakan kepantasan menulis tentang tema tersebut.
Memilih Tema Tulisan untuk Pemula
Mbak Widya memberikan tiga hal besar, yang bisa menjadi pokok pangkal seorang bloger pemula untuk mendapatkan tema, yaitu:
1. Ambil tema dari hal yang paling disukai. Seperti yang saya lakukan, pada awal ngeblog, saya belum mengerti tentang apapun mengenai blog termasuk konten. Yang saya bisa hanya membuatnya, kemudian menerbitkan sebuah tulisan. Lalu apa yang saya tulis? Tutorial cara membuat blog di blogger dan hanya memosting cerpen dan puisi. Karena saya sedang menyukai hal tersebut.
2. Hal yang paling ingin dipelajari.
Kalau kalian sempat mengamati blog saya ini, akan kalian temukan berbagai hal baru yang saya tuliskan. Misalnya tentang optimasi instagram, tentang canva, podcast, dan sekarang tentang blog. Sesuatu yang ingin dipelajari, membuat saya mencari info tentangnya, kemudian mampu menjadi tema menarik untuk dituliskan.
3. Hal-hal keseharian.
Apa itu? Apa saja. Termasuk kegiatan bersama anak, suami, teman, komunitas, bahkan perasaan yang dialami.
Trik Menulis untuk Pemula
Materi episode pertama dalam webiner IIDN dan IM3Oredoo ini benar-benar mengenyangkan. Saya bahkan tak dapat mengerjakan hal lain, selain fokus pada pemaparan Mbak Widya. Daging semua 😁 Seperti trik menulis untuk pemula ini:
1. Mulai dengan mengendorkan ekspektasi.
Jangan membayangkan apa lagi membandingkan dengan penulis atau bloger yang jam tayangnya sudah tinggi ya. Kita akan selalu merasa kalah dan kecewa ketika tulisan kita jauh dari standar harapan berlebih.
2. Cari ide, kembangkan.
Cara mencari ide paling mudah tentu berasal dari kehidupan atau pengalaman sehari-hari. Media sosial, bahkan problem diri sendiri dan orang lain pun bisa menjadi ide yang bagus.
3. Buat kerangka tulisan.
Bukan hanya ngeblog, tulisan apapun perlu kerangka. Dengan begitu, konsepnya sudah matang dan ketika mulai menulis, karena sudah ada garis besarnya, kita akan lebih mudah dan lancar.
Ada beberapa cara mengembangkan ide menjadi outline, menurut Mbak Widya: bantu dengan formula 5W+1H.
Baca juga: Cara Mudah Membuat Artikel
Gali keunikan dengan survei kecil-kecilan, di sosial media misalnya. Kemudian susun menjadi kerangka tulisan.
Di akhir sesi, saya mengirimkan pertanyaan melalui kolom chat: Bagaimana cara membagi waktunya ya Mbak? Saya kesulitan menulis satu artikel langsung jadi dalam satu hari karena merasa kurang matang hasilnya. Walau ingin sekali satu hari satu posting.
Jawaban:
- Biasakan menabung ide untuk konten. Catat apa saja yang terlintas di pikiran di catatan khusus, baik ketika kita melihat suatu kejadian atau apapun.
- Sediakan waktu khusus untuk menulis. Bukan waktu sisa!
- Mau atau tidak, seorang bloger harus belajar menulis cepat. Mbak Widya sendiri, mampu membuat tulisan dalam sekali duduk, berkisar 2000 kata, selama 30 menit. Wow! Kecepatan yang luar biasa.
- Menulis apa yang kita suka. Yups, balik ke materi awal yang sudah saya tulis di atas.
- Harus menulis setiap hari walau sedikit.
- Agar konsisten menulis: kembalikan niat, cari motivasi kuat untuk terus menulis, tidak boleh kehilangan keasyikan menulis.
- Dan yang patut diingat adalah:
Bagi BLOGGER PEMULA, yang utama adalah KUANTITAS.
Percayalah, semua bloger memiliki kesempatan yang sama untuk membangun konten yang bagus.
Akhirnya, terima kasih tak terhingga pada Mbak Widyanti Yuliandari, selaku pemateri dan kepada segenap pengurus IIDN dan pihak IM3Ooredoo selaku sponsor utama terlaksananya Webinar gratis nan bermutu ini.
Sepakat banget sih kl mulai menulis dari apa yg kita sukai dan dari apa yang ingin kita pelajari. Biasanya bikin ketagihan dan bisa menulis dr hati. Hhh
BalasHapusBagus webinarnya ya mbak
Nah aku sering lupa bikin kerangka tuh. Pdhl penting ya biar tulisannya ga bleber kemana mana
BalasHapusInfonya bermanfaat bangeeeet, aku juga masih terus belajar ngeblog ni mba, dan bersyukur banget ya, banyak orang baik yang mau membagi ilmunya 😊
BalasHapusjadi inget dulu pas aku buat blog ka , bingung malah ini contennya apa, masih asal2 dot com , hehe tapi alhamdulillah aku belajar dari conten kaya kka gini how tobe new blogger sangat membantu
BalasHapusKonten is the king. Entah itu bagi seorang blogger, youtuber, konten itu sangat penting. Kita memang bisa memulainya dari hal-hal yang kita sukai dulu atau hal-hala yang ada disekitar kita.
BalasHapusMakasih mbak, tips nya sangat bermanfaat. Saya jadi kepingin ikutan next kelas IIDN juga nih. ehehe
BalasHapusMakasih ilmunya ya.. semoga bisa fokus jadi blogger yang dengan konten menarik
BalasHapusMengendorkan ekspektasi ini kunci utama yang seringkali aku lupa. Sehingga nggak maju-maju hiksss...
BalasHapusaku ga ikut pas bagian ini mbak deris, makasih ya aku dpt insight baru..mmg bnr klo menulis dr hal yang disuka enak bgt ngejalaninnya
BalasHapuskuantitas dulu sambil memperbaiki kualitas ya mbak. aku sih setuju banget sama ini. kalau lihat kontenku yang duluuuu banget. ih, gemes banget. jelek banget. hahaha...
BalasHapussekarang jauh lebih baik meski aku masih ngerasa adaaa aja yang kurang.
Wah mbak, saya ngga ikutan yang ini nih. Walau sudah jadi blogger senior saya rasa perlu juga ikut webinar ini. Salut bisa menulis 2000 kata dalam 30 menit. Selama ini paling sudah terapkan menabung ide aja. Makasih mba, daging banget ilmunya
BalasHapusKeren kak, terimakasih sharingnya aku paling susah nyimak webinar. Karena pegang laptop tunggu si kecil tidur atau ada yang ajak main. Hihihi. Terimakasih sudah sharing disini. Aku mau belajar nulis tiap hari nih.
BalasHapuskalau kita menulis apa yang kita sukai, pasti lebih mengalir kok dan hasilnya cepat juga luwes. Menjadi penulis pemula, blogger pemula, yang dilakukan harus berani da rajin. itu saja. Saya juga terimakasih nih sama IIDN, udah ngasih ilmu yang wow banget.
BalasHapusAku juga ikut kelas belajar blog dari im3 ooredo tapi narsumnya Mas Irwin. Banyak banget yang harus diperbaiki dari blog ku huhuu
BalasHapusBagus webinarnya ya mbak. luar biasa menulis 2000 kata dalam 30 menit. saya harus sering berlatih menulis juga nih k
BalasHapusTips dari Mbak Widya, jadi note nih. Untuk membuat konten yang baik memang butuh terus berlatuh dan berlatih, jadi nantinya bisa semakin mahir dan lihai seperti Mbak Wid ya. Alhamdulillah dapat tambah ilmu dan semangat deh.
BalasHapusWah buat pemula berarti simpel dong yaaa, mau ikutan
BalasHapusTips-tipsnya juga pernah saya lakukan saat awal belajar nuis. Sampai sekarang juga masih belajar hanya bedanya udah gak serajin dulu bikin bank ide. Pokok pas ada ide ya nulis aja. Kalau gak ada ya nyari-nyari aja. Bisa dari foto atau video.
BalasHapusKuantitas dulu ya mb yang penting...buat pemula yang pemula bangett seperti saya.
BalasHapusMksh mb ilmunya
Noted banget untuk mengedepankan sebuah konten nih. Aku jg masih terus belajar untuk bagaimana konsistensi nulis blog hehe
BalasHapus